Sabtu, 06 Juni 2020

KEANEKARAGAMAN JENIS BURUNG DI DESA BALANE


Berdasarkan hasil penelitian di Desa Balane dijumpai sebanyak 33 jenis burung yang mewakili 23 famili dengan jumlah populasi sebanyak 158 individu.  Dari 33 jenis burung yang ditemukan di Desa Balane, sebanyak 3 jenis diantaranya merupakan jenis burung endemik sulawesi, 4 jenis burung migran dan sisanya merupakan burung penetap.  Dari 23 famili tersebut, famili Cuculidae merupakan famili dengan anggota terbanyak, yaitu empat jenis, diikuti famili Columbidae 3 jenis dan famili Accipitridae, Estrildidae, Halcyonidae, Nectariniidae dan Scolopacidae masing-masing sebanyak 2 famili, sedangkan famili lainnya hanya terdiri dari satu jenis. 
Dari keseluruhan hasil penelitian di Desa Balane dapat disimpulkan keanekaragaman jenis burung di Desa Balane tinggi.  Karena semua faktor yang terkait dengan keanekaragaman jenis yang tinggi, menunjukkan hasil yang tinggi pula, baik dari segi jumlah jenis, indeks keanekaragaman, kemerataan jenis dan kekayaan jenisnya.   Menurut Soegianto, (1994) suatu komunitas dikatakan mempunyai keanekaragaman jenis yang tinggi jika komunitas tersebut disusun oleh banyak jenis dengan kelimpahan jenis yang sama atau hampir sama.  Sebaliknya jika komunitas disusun oleh sangat sedikit jenis dan hanya sedikit dari jenis itu yang dominan maka keanekaragaman jenisnya rendah.  Keanekaragaman jenis yang tinggi menunjukkan bahwa suatu komunitas memiliki kompleksitas tinggi, karena dalam komunitas itu terjadi interaksi yang tinggi pula.

Tingginya nilai keanekaragaman jenis burung menunjukkan ekosistem di Desa Balane cukup memadai dalam memberi daya dukung terhadap kehidupan burung.  Hal tersebut dapat dilihat dengan dijumpainya kelompok burung air, burung teresterial, serta burung migran yang menempati habitat yang terdapat di Desa Balane.  Di Desa Balane terdapat berbagai tipe habitat, berupa hutan musim, lahan budidaya masyarakat, serta tipe habitat sempadan sungai.  Beragamnya habitat di Desa Balane dapat mempengaruhi sumber pakan bagi burung.  Menurut Welty (1982) keanekaragaman habitat akan berpengaruh terhadap keanekaragaman spesies burung. Semakin beranekaragam struktur habitat maka semakin besar keanekaragaman jenis hewan, hal ini karena habitat menyediakan sumberdaya yang cukup, khususnya sebagai tempat untuk mencari makan, berlindung, dan berkembang biak.
(Moh. Ihsan Nur Mallo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar