Sabtu, 14 Desember 2013

SAGU



Sagu (Metroxylon sagu Rottb.) merupakan salah satu dari kekayaan hutan Indonesia. Indonesia memiliki hamparan hutan sagu seluas lebih 1 juta hektar. Indonesia termasuk satu dari 2 negara yang memiliki areal sagu terbesar di dunia selain Papua Nugini. Dari total area hutan sagu di dunia, Indonesia memiliki satu juta hektar hutan sagu yang tersebar di beberapa provinsi atau menguasai 51.3% hutan sagu di dunia. Diyakini bahwa pusat asal sagu adalah sekitar Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua. Di tempat tersebut dijumpai keragaman plasma nutfah sagu yang paling tinggi. Tanaman sagu tersebar di wilayah tropika basah Asia Tenggara dan Oseania, terutama tumbuh di lahan rawa, payau atau yang sering tergenang air. Sebaran lahan pohon sagu terbesar di Indonesia terdapat di beberapa wilayah yaitu Irian Jaya, Maluku (terutama Seram dan Halmahera), Sulawesi, Kalimantan (terutama Kalimantan Barat) dan Sumatera (terutama Riau).  Hutan sagu alam yang luas terdapat di sepanjang dataran rendah pantai dan muara sungai Irian Jaya, Seram, Halmahera dan Riau.  Di daerah lain hutan sagu yang ada sekarang kebanyakan merupakan kebun sagu yang meliar menjadi hutan karena tidak ada pemeliharaan di Jawa sagu tidak terdapat umum dan ditemukan secara terbatas di Banten dan di beberapa tempat sepanjang pantai utara Jawa Tengah.

Kamis, 12 Desember 2013

PENGANTAR KE KEHUTANAN INTERNASIONAL (Lanjutan)



Konvensi dan Konsensus Internasional dalam Bidang Kehutanan
Mengingat jasa ekologis hutan dan dampak negatif akibat kerusakan hutan yang berada dalam wilayah kekuasaan suatu negara dapat dirasakan pula oleh negara-negara lain, terutama yang berbatasana langsung, maka pengurusan hutan dalam suatu negara harus pula memperhatikan kepentingan negara-negara lain terhadap hutan.  Untuk dapat terakomodasinya kepentingan negara-negara di dunia terhadap berbagai barang dan jasa dari hutan yang terdapat di suatu negara tertentu, maka di antara negara-negara tersebut biasanya membuat berbagai kesepakatan atau konsensus.  Sesuai dengan banyaknya negara yang ikut serta dalam membuat kesepakatan, kesepakatan ini dapat dikelompokkan ke dalam:

Rabu, 11 Desember 2013

DAMAR



Damar adalah hasil sekresi dari pohon Shorea, Vatica, Dryobalanops dll. yang termasuk famili Dipterocarpaceae.  Damar, dalam perdagangan internasional memiliki nama: gum damar, damar batu, damar mata kucing. Berdasarkan warna, dikenal 5 jenis damar: damar mata kucing, damar rasak, damar putih, damar merah, damar hitam.  Damar mata kucing merupakan damar dengan kualitas terbaik dan harga tinggi.
Penyebaran
Salah satu jenis pohon penghasil damar adalah meranti (Shorea spp.) tanaman ini menyebar di Malaysia, Filipina, Indonesia (Lampung, Bengkulu, Aceh, Riau, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Maluku).  Secara alam terdapat dalam hutan dataran rendah pada ketinggian 0-500 m dari permukaan laut.  Pada umumnya pohon ini dijumpai di daerah dengan tipe iklim A dan B, pada tanah-tanah latosol, podsolik merah kuning  dan podsolik kuning.

PENGANTAR KE KEHUTANAN INTERNASIONAL



Ruang Lingkup Kajian Kehutanan Internasional
Kehutanan Internasional (Internasional Forestry) merupakan bidang kajian baru dalam ilmu kehutanan.  Bidang ini membahas berbagai permasalahan kehutanan yang bersifat internasional atau permasalahan global kehutanan.  Kajian internasional dalam bidang kehutanan mulai mencuat pada saat keberadaan hutan dan fungsi hutan di dunia mulai terancam kelestariannya, sementara bukti-bukti ilmiah tentang tingginya ketergantungan kehidupan di muka bumi ini terhadap kerberadaan dan fungsi hutan makin terungkap.  Selain itu, fungsi hutan dalam menghasilkan jasa ekologis yang sangat penting dalam menyangga sistem kehidupan di muka bumi ini bersifat global.  Ia tidak mengenal batas-batas wilayah administrasi pemerintahan (negara) dan letak geografis di muka bumi ini.

Selasa, 10 Desember 2013

RIMBAWAN SEBAGAI SEBUAH PROFESI



Apakah profesi itu?
Dalam Webster’s New World Collage Dictionary (Newfeldt dan Guralink, 1996), dijelaskan pengertian profesi, professional dan profesionalisme sebagaimana diuraikan berikut ini. Profesi (Inggris : profession)  adalah  suatu lapangan pekerjaan yang memerlukan pendidikan atau pelatihan lanjutan, dan memerlukan keahlian intelektual dalam bidang ilmu tertentu. Beberapa contoh profesi yang telah biasa kita kenal, misalnya, dalam bidang obat-obatan (apoteker), keteknikan (insinyur), pendidikan (guru), dan kehutanan (Rimbawan). Secara umum, orang yang memiliki atau mempraktekan profesi tertentu dinamakan profesional (Inggris: professional), sedangkan secara khusus professional menyatakan orang yang mengerjakan kegiatan yang berdasarkan keahlian tertentu untuk mendapatkan bayaran atau upah, bukan hanya sekedar hobi. Professional juga dapat berfungsi sebagai kata sifat yang mengandung arti, mengerjakn suatu pekerjaan oleh orang yang memiliki keahlian, atau mata pencarian seseorang yang berdasarkan kepada kegiatan yang memerlukan keahlian tertentu, atau melaksanakan suatu pekerjaan dengan berdasarkan kepada bayaran tertentu. Sedangkan profesionalisme (Inggris: professionalism) mengandung arti: kualitas, atau status keprofesinalan; atau praktek menggunakan tenaga yang bersifat profesional dalam suatu organisasi atau bidang pekerjaan tertentu, misalnya dalam persatuan (club) olah raga (sepak bola, bola basket, tinju, tenis lapangan, dst).

Jumat, 06 Desember 2013

jikalah pada akhirnya...



jikalah derita akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti dijalani dengan sepedih rasa
sedang ketegaran akan lebih indah dikenang nanti

jikalah kesedihan akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa tidak dinikmati saja
sedang ratap tangis tak akan mengubah apa-apa

jikalah luka dan kecewa akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti dibiarkan meracuni jiwa
sedang ketabahan dan kesabaran adalah lebih utama

Soal hati itu sangat lain



Saat semua bahagia ia bisa menjadi sangat duka
Saat derita mendera ia tersenyum tertawa
Saat saat genting hatilah yang menenangkan
Saat santai bersama hati itu kadang bisa menjadikan suasana tegang.
Saat kita menduga-duga terhadap orang lain, hatilah yang bermain-main
Saat kita merasa-rasa terhadap rasa orang lain, hatilah yang yang begitu mengusai
Saat hati memerintah ia begitu merajai kita dengan kekuasaannya.
       Bahkan saat saat pikiran kita bergulat dengan dunia sekitar yang tidak kita mengerti hatilah yang lebih memahami semuanya.

Tentang Cinta dan Lapang Dada



“Mencintai dan dicintai adalah sebuah anugerah terindah bagi makhluk yang bernyawa. Ya Allah, izinkan aku untuk tetap mencintainya dan menyayanginya hanya karenaMu semata“. Itulah sebuah kutipan yang tak sengaja aku temukan dari buku baru milik temanku yang tergeletak di dekat tempat tidurnya.
Memang dunia ini akan terasa indah apabila ada cinta. Entah itu cinta orangtua kepada anaknya atau sebaliknya, cinta seorang suami kepada istrinya atau sebaliknya, cinta seorang guru kepada muridnya atau sebaliknya, bahkan bisa jadi cinta seorang sahabat.

Rabu, 04 Desember 2013

PENGURUSAN HUTAN DI MASA YANG AKAN DATANG





      A.     Permasalahan  dalam Pengurusan Hutan
Dari berbagai isu-isu penting dalam pengurusan hutan di Indonesia, pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam dua kelompok permasalahan, yaitu:
     1.      Kelompok permasalahan yang bersifat mendasar dan berhubungan dengan peraturan perundangan serta sistem pengurusan hutan yang seyogyanya dikembangkan di Indonesia.
   2.      Kelompok permasalahan yang lebih bersifat kasuistik (kasus-kasus) yang keberadaannya sangat berhubungan dengan dimensi tempat dan waktu.  Kelompok permasalahan ini dalam penyelesaiannya berhubungan dengan prioritas penanganan dalam rangka  pengurusan hutan di Indonesia.
Termasuk ke dalam kelompok permasalahan pertama adalah beberapa permasalahan mendasar sebagai berikut: